Di Mana Kita?
Aku khawatir terhadap masa yang roda
kehidupannya dapat menggilas keimanan.
Keimanan hanya tinggal pemikiran yang tak
berbekas dalam perbuatan.
Banyak orang baik tapi tak berakal.
Ada orang berakal tapi tak beriman.
Ada lidah fasih tapi berhati lalai.
Ada yang khusyuk namun sibuk dalam kesendirian.
Ada ahli ibadah tapi mewarisi kesombongan
iblis.
Ada ahli maksiat rendah hati bagaikan sufi.
Ada yang banyak tertawa hingga hatinya
berkarat.
Ada yang banyak menangis karena kufur nikmat.
Ada yang murah senyum tapi hatinya mengumpat.
Dan ada yang berhati tulus tapi wajahnya
cemberut.
Ada yang berlisan bijak tapi tak memberi
teladan.
Ada yang paham tapi tak menjalankan.
Ada yang pintar membodohi.
Ada yang bodoh tak tahu diri.
Ada orang beragama tapi tak berakhlak,
dan ada yang berakhlak tapi tak bertuhan.
Lalu di antara semua itu, di mana aku berada?
(Ali bin
Abi Thalib)
#Buku “HIDUP SEKALI, BERARTI, LALU MATI”
karya Ahmad Rifa’i Rif’an
Tidak ada komentar:
Posting Komentar